Bawaslu Kota Pontianak Melakukan Audiensi Bersama Majelis Adat Budaya Batak Toba (MABBT) Kota Pontianak

PONTIANAK- Bawaslu Kota Pontianak melakukan pertemuan dengan Majelis Adat Budaya Batak Toba (MABBT) Kota Pontianak, sehingga dilakukan audiensi dalam rangka Sosialisasi pengawasan Partisipatif Melalui Kebudayaan, yang dihadiri oleh Ketua Bawaslu Kota Pontianak (Budahri) dan Anggota Bawaslu Kota Pontianak Koordinator Divisi Pengawasan Hubungan Masyarakat dan Hubungan Antar Lembaga (Irwan Manik Radja), dan didampingi satu orang Staf yang dilakukan pertemuan secara langsung dengan pihak MABBT Kota Pontianak, disambut langsung oleh pengurus MABBT Jasmin Sibarani dan sekretaris Rafael Silalahi di kantor sekretariat. Rabu (11/09/2019).\nMenurut ketua Bawaslu Kota Pontianak, pertemuan ini merupakan upaya peran Bawaslu Kota Pontianak melakukan silaturahmi dan diskusi secara langsung dengan tujuan untuk menindaklajuti kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Bawaslu Kota Pontianak tentang Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Melalui Sarana Kebudayaan dari berbagai unsur etnis yang mengedepankan budaya dan kearifan lokal, dengan harapan dalam pertemuan ini untuk dapat bekerjasama dan terlibat dalam kegiatan sosialisasi Pengawasan Partisipatif melalui sarana kebudayaan yang mengedepankan kearifan lokal di kota Pontianak. pungkas ketua Bawaslu Kota Pontianak.\n\nPertemuan ini juga diharapkan dapat meningkatkan tingkat partisipasi masyarakat (pemilih) di Kota Pontianak pada pemilu mendatang yang akan diselenggarakan. Jika di lihat pada Pemilihan Umum serentak yang telah diselenggarakan pada 17 April 2019, adanya tingkat partisipasi pemilih di kota Pontianak.  Terkait hal tersebut Bawaslu Kota Pontianak  terus berupaya untuk memaksimalkan partisipasi pemilih pada Pemilu mendatang dengan melakukan sosialisasi pada masyarakat tentang pemilu secara berkelanjutan.\nDalam kesempatan tersebut sekretaris MABBT (Rafael Silalahi) sangat mendukung rencana yang akan dilakukan oleh Bawaslu Kota Pontianak serta menyambut baik maksud dan tujuan dari program kerja Bawaslu Kota Pontianak terkait pengawasan partisipatif yang mengedepankan melalui budaya dan kearifan lokal, sehingga ini dapat membuat keterlibatan masyarakat yang juga aktif dalam pengawasan partisipatif.\nHal ini disampaikan juga oleh Irwan Manik Radja pertemuan yang dilakukan ini juga merupakan bagian dari tahapan pengawasan Bawaslu Kota Pontianak. Bawaslu Kota Pontianak tidak hanya mendatangi MABBT, namun juga mendatangi unsur-unsur lembaga ataupun organisasi Kebudayaan lainnya yang ada di Kota Pontianak. ungkapnya