Ridwan: Generasi Muda Harus Siap Gunakan Hak Pilih Secara Bertanggung Jawab

PONTIANAK - Ketua Bawaslu Kota Pontianak Ridwan menjadi narasumber dalam kegiatan Pendidikan Politik yang diselenggarakan di SMP/SMA Swasta Kapuas Pontianak, Jumat 09/05/2025. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya Bawaslu dalam membekali generasi muda dengan pemahaman tentang pentingnya partisipasi dalam proses demokrasi, terutama menjelang Pemilu dan Pemilihan Tahun 2029 mendatang.

Ridwan menekankan bahwa Pendidikan Politik merupakan salah satu program kerja strategis Bawaslu di luar masa tahapan Pemilu. Program ini menyasar pelajar berusia 15 tahun yang pada 2029 nanti telah memenuhi syarat usia untuk menjadi pemilih. “Kami ingin memastikan bahwa generasi muda siap secara pengetahuan dan kesadaran dalam menggunakan hak pilihnya secara bertanggung jawab,” ujar Ridwan.

Dalam pemaparannya, Ridwan menjelaskan bahwa Bawaslu bertugas mengawasi seluruh proses penyelenggaraan Pemilu mulai dari tahapan awal hingga pelaksanaan, termasuk pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih oleh KPU. “Kami memastikan semua warga negara yang punya hak pilih, dapat menggunakan haknya secara adil dan setara,” katanya.

Bawaslu juga menerapkan pendekatan pengawasan partisipatif, yakni melibatkan masyarakat secara langsung dalam proses pengawasan Pemilu. “Kolaborasi dengan masyarakat adalah kunci untuk mencegah pelanggaran dan menjaga integritas Pemilu,” tambahnya.

Lebih lanjut, Ridwan memaparkan struktur organisasi Bawaslu Kota Pontianak yang terdiri dari beberapa divisi dengan tugas masing-masing. Di antaranya Divisi SDM, Organisasi, dan Diklat yang fokus pada pengawasan logistik serta pelatihan jajaran pengawas dan saksi; Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas yang mengedepankan edukasi serta publikasi kerja Bawaslu; Divisi Penanganan Pelanggaran, Data dan Informasi yang menangani pelanggaran Pemilu secara pidana maupun administratif; serta Divisi Penyelesaian Sengketa yang bertugas menyelesaikan perselisihan antara peserta Pemilu maupun dengan penyelenggara.

Sebagai Ketua, Ridwan menyampaikan bahwa dirinya tidak memiliki divisi khusus, namun menjalankan fungsi koordinatif. “Tugas saya adalah memastikan seluruh divisi berjalan harmonis serta menjalin hubungan baik dengan pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya,” tuturnya.

Kegiatan ini disambut antusias oleh para pelajar yang kini mulai menyadari peran penting mereka dalam menentukan arah masa depan bangsa melalui proses demokrasi yang jujur dan adil.