Pontianak- Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Pontianak dan Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Kubu Raya gelar rapat Koordinasi persiapan kerjasama simulasi penyelesaian sengketa pemilihan di kantor Bawaslu Kubu Raya (1/10/2020).
Kegiatan yang dihadiri oleh komisioner dan staf Bawaslu Pontianak dan Kubu Raya membahas tentang persiapan teknis simulasi penyelesaian sengketa pemilihan.
Rapat yang dipimpin langsung oleh Koordinator divisi penyelesaian sengketa (Kordiv PS) Bawaslu Kubu Raya, Darwis.
“Hari ini kita akan mematangkan persiapan kegiatan simulasi sengketa pemilihan mulai dari waktu dan tempat sampai dengan ilustrasi kasus dan pemeran” ungkap Darwis saat membuka rapat.
Simulasi penyelesaian sengketa pemilihan menjadi sarana peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) Penyelesain Sengketa Bawaslu Kabupaten/Kota, utamanya Bawaslu Kabupaten/Kota yang tidak menyelenggarakan pemilihan kepala daerah serentak tahun 2020.
“Kita akan membuat skenario simulasi kasus yang baru terkait penyelesaian sengketa pemilihan agar wawasan dan pemahaman tentang penyelesaian sengketa pada pemilihan kepala daerah benar-benar dipahami oleh SDM Penyelesaian Sengketa Bawaslu yang belum pernah menangani kasus sengketa pemilihan kepala daerah”, papar Ridwan, Kordiv PS Bawaslu Pontianak.
Kerja sama kegiatan simulasi sidang penyelesaian sengketa pemilihan merupakan tindaklanjut dari kerja sama simulasi penyelesain sengketa pemilihan umum Bawaslu Pontianak dan Bawaslu Kubu Raya sebelumnya.
“Bertolak dari hasil evaluasi kegiatan simulasi pertama, kami berharap kegiatan simulasi kedua ini dapat berjalan dengan baik dan lancar, serta menghasilkan rekomendasi dan produk intelektual yang bisa diakses publik”, ungkap Ridwan.
