Bawaslu Kota Pontianak sambangi Universitas Muhammadiyah Pontianak. Pokok pembahasan dalam audiensi tersebut, Bawaslu Kota Pontianak menyampaikan tentang program sosialisasi pendidikan politik kepada masyarakat sejak dini, agar masyarakat dapat lebih memahami tentang proses demokrasi di Indonesia, khususnya masyarakat Kota Pontianak.
Budahri selaku Ketua Bawaslu Kota Pontianak memaparkan secara singkat maksud dan tujuan sosialisasi pendidikan politik tersebut dengan harapan dapat meminimalisir dan menekan terjadinya pelanggaran- pelanggaran dalam pemilu kedepannya.
“Kita semua berharap pendidikan politik sejak dini ini dapat menekan terjadinya pelanggaran oleh para peserta Pemilu, karena masyarakat sudah lebih memahami tentang politik dan demokrasi yang baik” jelas Budahri pada (31/01/2020).
Universitas Muhammadiyah Pontianak sangat mengapresiasi audiensi dari Bawaslu Kota Pontianak serta siap berkontribusi dan berkolaborasi bersama Bawaslu untuk program pendidikan politik tersebut.
“Kolaborasi antara perguruan tinggi dan penyelenggara sangat penting dalam pelaksanaan demokrasi”, ucap rektor Helman Fachri.
Ia menambahkan bahwa Universitas Muhammadiyah Pontianak siap bekerjasama untuk memberikan pendidikan politik dan menjalin komunikasi dengan Bawaslu Kota Pontianak.
